TADAARUS ALQURAN TIAP MALAM

Assalamu alaikum wr.wb
Tadaarus bermakna mempelajari,atau bisa juga bermakna menyetorkan.
Tadaarusnya rosululloh muhamad saw adalah menghafalkan ayat ayat yang telah diwahyukan dihadapan malaikat jibril tanpa membaca tulisan .Bila ada yang kurang tepat malaikat jibril membenarkanya.

Tadaarus alquran sangat dianjurkan dalam islam baik dibulan romadhon atau diluar bulan romadhon.Yaitu mempelajari alquran dari beberapa aspek dihadapan orang yang lebih mengerti alquran /ustadz/guru.Bila tak punya ustadz tak usah berkecil hati bantuan tehnologi semakin mendukung,ada alquran digital,ada alquran dilengkapi tajwid dan asbabun nuzul dan keterangan lainya.

Metode tadaarus
Tadaarus beda dengan tilawah walaupun dizaman sekarang maknanya disamakan.
Tadaarus adalah membaca surat surat atau ayat ayat dari alquran yang kita hafalkan juga mempelajari aspek aspeknya.Bila kita belum paham agar bertanya kepada ahlinya,bila yang ditanya tak ada lambat laun alloh sendiri yang akan menjelaskan dengan aneka cara yang tanpa kita duga.Melafalkan salah satu surat dari alquran dengan suara jahar /bersuara yang dapat didengarkan/agak keras termasuk tadaarus.Ada rahasia dibalik pembacaan suara keras dan lirih dibalik pelafalan alquran.Setelah dapat ilmunya barulah ditambah tadaarus ayat atau surat yang disukai atau dirasakan perlu.Tak perlu tergesa gesa,namun bersungguh sungguh dalam menghafal dan mempelajarinya.Maka ilmu dari alquran tanpa terasa semakin banyak dan hafalan kita juga bertambah.
Dan untuk selanjutnya bila sudah banyak hafalan agar membuat jadwal khusus,misalnya hari senin tadarus satu atau beberapa surat hari selasa surat yang lain.Atau jadwal mingguan misalnya dalam seminggu khusus menghafal /melafalkan surat albayinah ,minggu berikutnya melafalkan surat yang lain dalam seminggu full diambil jam jam diluar aktifitas.
Bila dirasa perlu ada surat /ayat yang perlu dirutinkan juga harus mengatur waktu pengamalanya.Misalnya alhasr ayat ayat akhir dikerjaka habis magrib walau sekali. Surat alkahfi ayat akhir habis isya atau sholat malam.
Untuk mengantisipasi kobosanan niatkan agar disukai alloh swt atau niatkan saja mencari khasanahnya/pahalanya karena perhuruf dari alquran walau dilafalkan(tidak dibaca dari kitabnya) ada khasanahnya.
Jadi kesimpulanya tadaarus alquran tidak harus membaca kitabnya dimulai juz awal hingga khatam.Namun melafalkan dan mempelajari dari yang sudah kita hafalkan juga berusaha menambah hafalan serta terus menjaga dan membuat jadwal pelafalan dari surat surat yang telah dihafalkan secara bergantian perhari/perminggu/perbulan.
Insya alloh lebih baik daripada dibaca khatam dari juz awal sampai juz akhir walau dalam setahun kita baru tadaruz juz amma.

Bila kita diberi tahu hikmahnya langsung yang terjadi pada kita,kita menjadi suka bila sudah suka akan terus mengerjakanya.

Kami tuliskan terkait dengan pertanyaan saudara2 :BERAPA HARI MEMBACANYA?